Pages

Thursday 22 September 2011

Pastor Pembakar Alquran Dilarang Masuk Inggris


Pastor Pembakar Alquran Dilarang Masuk Inggris

Rev. Terry Jones at the Dove World Outreach Center in Gainesville, Fla., Monday, Aug. 30, 2010. Jones plans to burn copies of the Quran on church grounds to mark the Sept. 11, 2001 terrorist attacks on the United States that provoked the Afghan war. (AP Photo/John Raoux)
 LONDON- Inggris melarang pastor Amerika Serikat (AS) untuk masuk ke wilayah mereka. Pastor Terry Jones sebelumnya sempat mengundang kontroversi dengan rencananya membakar Alquran bertepatan dengan peringatan serangan 11 September tahun lalu.
"Pemerintah (Inggris) menolak segala bentuk ekstrimisme, untuk itu kami menolak pastor Terry Jones masuk ke dalam wilayah Inggris," ungkap juru bicara Kementerian Dalam Negeri Inggris, seperti dikutip AFP, Kamis (20/1/2011).
Pastor Jones sebenarnya memiliki agenda ke Inggris setelah diundang oleh kelompok sayap kanan Inggris, English Defence Leagur (EDL). --- 
EDL sendiri sebenarnya sudah menarik undangannya terhadap Jones, namun pastor gereja evangelist tersebut masih berencana untuk berangkat ke Inggris dan mengorganisir sebuah acara di London.
Pihak Kementerian Dalam Negeri Inggris menilai banyak komentar yang diutarakan oleh Pastor Jones yang dianggap sebagai bukti, bahwa pria tersebut memiliki sikap yang tidak dapat diterima di Inggris.
"Datang ke Inggris adalah sebuah keistimewaan bukan hak, dan kami tidak akan mengizinkan siapapun yang nantinya dapat mengundang kericuhan publik," menurut jubir Kementerian Dalam Negeri Inggris tersebut.

rencana EDL lihat di:  http://www.facebook.com/?ref=home#!/English.Defence.League.EDL
rencana Terry Jonnes:  http://www.facebook.com/?ref=home#!/pages/International-Judge-the-Koran-Day/171630126209459
NB: klik laporkan utk page rencana terry jonnes kiri bawah.

please join: http://www.facebook.com/?ref=home#!/Muslim.Defence.League.Indonesian.Version or
        http://www.facebook.com/?ref=home#!/Muslim.Defence.League.MDL

No comments:

Post a Comment